Miris!!! Diduga Begal Berkedok Matel Berkeliaran Di Jalan Wilayah Bogor Yang Sangat Meresahkan, Masyarakat: APH Segera Bertindak
Bogor, Catatanfaktanews –
Banyak kejadian pembegalan kendaraan roda dua maupun roda empat di jalan dengan terang-terangan, yang Mana begal tersebut mengatasnamakan Debt Colektor berkedok Matel (Mata Elang).
Kejadian tersebut di alami oleh saudara Rapi yang kendaraan bermotor’nya di rampas oleh oknum Debt Colektor/Matel di jalan raya Citereup – Bogor, oknum Matel tersebut mengaku di utus oleh perusahaan jasa pembiayaan/Leasing Federal Internasional Finance (FIF) cabang Bogor.
Rapi dengan mudahnya menyerahkan kendaraannya kepada gerombolan oknum Matel tersebut karena di berikannya surat serah terima kendaraan/BSTK dengan tertera logo perusahaan pembiyayaan FIF.
Ironisnya, ketika Konsumen yang bernama Rapi melaporkan ke pihak/kantor FIF cabang Panjaungan – Bogor, lebih parahnya pihak dari Leasing FIF mengatakan bahwa surat penarikannya palsu/bodong padahal sudah jelas di surat penarikan tersebut ada logo FIF.
“Ya, saya melaporkan kejadian ini ke kantor Leasing FIF Panjaungan – Bogor, namun pihak Leasing mengatakan bahwa Bukti Serah Terima Kendaraan ( BSTK) ini palsu / bodong,” terang Rapi
Lanjut Rapi, sebagai orang awam saya tidak tau surat itu asli apa palsu yang saya tau itu surat ada logo FIF nya dengan jelas di atas sebelah kanan makanya saya menyerahkan Kendaraan saya ke para gerombolan Matel,” tegas Rapi.
“Kalau hal ini dibiarkan terus-menerus jelas akan meresahkan Masyarakat yang tidak faham, maka saya selaku masyarakat awam menghimbau kepada APH di wilayah Hukum Polres Bogor untuk segera bertindak, agar kejadian yang saya alami tidak terulang kepada masyarakat lainya,” pungkasnya.
Mendengar penjelasan dan keluh kesah Rapi pihak leasing FIF bernama Adi Pradana mengatakan.
“Ya hal seperti ini memang sering terjadi, cuma yang di sayangkan kenapa baru lapor sekarang padahal Penarikannya sudah sekitar 2 bulan lalu, padahal kalau lapor sejak awal kita dari pihak FIF akan segera adakan pelacakan terhadap unit yang di tarik oleh matel di jalan,” ujarnya.
“Sekarang begini saja, kami dari pihak FIF akan mengadakan pelacakan terlebih dahulu dan kami akan informasikan lagi ke pihak keluarga hasil dari pelacakannya,” ungkapnya.
Sampai berita ini diterbitkan belum tau kejelasan unit yang ditarik oleh oknum Matel itu adanya di mana, sedangkan pihak FIF menyanggah tidak pernah menerima unit milik saudara Rapi dititip di kantor FIF cabang Panjaungan – Bogor.
(Sadam/Red CFN).
