Warga Desa Cisimeut – Lebak Laporkan Suaminya ke PPA Polres Lebak, Diduga Cabuli Anaknya Sendiri
Lebak, Catatanfaktanews – Seorang Ibu rumah tangga asal warga Kampung Sukarahmat, Desa Cisimeut, Kecamatan Lewidamar, Kabupaten Lebak-Banten melaporkan suaminya sendiri ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Lebak pada 19 Mei 2024. Lantaran diduga telah melakukan asusila/pencabulan terhadap anak sejenisnya saja insial (EK) yang masih berumur (14) tahun. Minggu (16/6/2004).
Berdasarkan keterangan dari Ibu kandung dari insial (EK) mengungkapkan, pasalnya perlakuan bejat yang diduga dilakukan sang suami terhadap anak tirinya sendiri, dengan cara meloncat melalui atap kamar dan membekap (EK) yang sedang tidur di kamar kemudian memperlakukan tindakan yang mencedrai mencintai putrinya,
Dengan kejadian tersebut, insial (SI) istri dari si pelaku meminta agar sang suami yang berinisial (SN) yang tega melakukan perbuatan bejat tersebut segera dilakukan penangkapan oleh Unit PPA Polres Lebak.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh awak Media ketika di konfirmasi oleh awak Media ketika berada di Polres Lebak, Ibu kandung dari insial (EK) mengungkapkan,
“Kejadian yang dilakukan oleh suami saya ini benar-benar saya tidak menduga dan membayangkan sama sekali, ko bisa-bisanya suami saya tega melakukan hal yang bejat yakni melakukan asusila/mencabuli anak saya yang berusia (14) tahun,” ungkapnya.
“Setelah anak saya memberitahu ke saya, bahwasannya katanya, ia sudah disetubuhi oleh bapak tiri’nya, perlakuan bejat yang dilakukan oleh suami saya. Menurut keterangan yang saya dapat dari anak say, katanya suami saya dengan cara menaiki dinding pembatas ruangan kamar tidur saya dan anak saya, dinding yang terbuat dari bilik anyaman dari bambu.”
“Kejadian tersebut anak saya diposisi sedang tidur dan anak saya pun di paksa suruh melayani napsu birahi bejat suami saya. Setelah itu saya pun langsung laporkan suami saya ke PPA Polres Lebak, dan sementara setelah suami saya tahu bahwa saya mengetahui kejadian ini ia langsung kabur melarikan diri diri diri entah kemana,” katanya ibu kandung menurut keterangan si korban.
Masih inisial (EK) ibu kandung si korban, “Saya harap kepada PPA Polres Lebak segera menangkap pelaku tak terduga yang sudah melakukan perbuatan bejat terhadap anak saya,” kata insial (SI). ibu kandung dari si korban.
Sementara itu, Kepala Unit PPA Polres Lebak IPDA Sutrisno ketika dihubungi malelau sambung pesan singkat via WhatsApp belum memberikan jawaban, padahal pesan yang dikirim centang biru dua.
Beberapa menit kemudian ditempat terpisah kepala Unit PPA Polres Lebak IPDA sutrisno memberikan tanggapan kepada awak Media sa’at dikonfirmasi pesan singkat whahstapp mengatakan.
“Nanti kang di jadwalkan sama Penyidiknya, dan sampaikan saja kepada pelapor kang yang masih menyelidiki,” ungkapnya kepada awak Media Sabtu (15/6/2024).
Sementara di tempat terpisah, ketika dikonfirmasi oleh awak Media pemuda Kampung Sukarahmat, Desa Cisimet Inisial M mengatakan,
“Kami meminta secepatnya yang diduga pelaku asusila ini agar segara di tangkap oleh unit PPA Polres Lebak, dan kami seluruh pemuda kompak meminta keadilan di tegakakan oleh Aparat Penegak Hukum (APH),” ungkapnya.
“Tolong pak Polisi kepercayaannya. Kami sebagai masyarakat yang wajib dilindungi, dilayani dan dibina oleh Aparat Penegak Hukum (APH), segara di maksimalkan dan dijalankan dengan serius, jangan sampai kami kecewa terhadap institusi Polri yang ada di Lebak-Banten ini.”
Dan kami pun seluruh pemuda Kampung Sukarahmat, Desa Cisimeut, Kecamatan Leuwidamar, akan terus mengawali kasus ini sampai menetapkan tersangka di meja hijau tegasnya M pemuda Kampung Suka Resmi.
Kami juga bersama pemuda yang lain sudah berkomitmen jika kasus ini tidak segara dilakukan penangkapan dengan serius maka kami sudah berjanji akan adakan aksi demontrasi didepan kantor polres Lebak Polda Banten, katanya.
Tebusan
Kepada Informasi Yth Kapolri di Mabes Polri
Dengan hormat kami sampaikan masyarakat Lebak-Banten meminta kepada petinggi Polri yaitu, bapak Kapolri Listyo Sigit Prabowo, agar segara berkumpul ke Lebak-Banten, dan kami meminta jika ditemukan anggota Polri yang diduga main-main dalam bertindak tugas, agar segara dicopot dari kesatuan Insitusi Polri.
Karena ini sangatlah penting demi menjaga NKRI lebih maju lagi lebih kuat lagi kebangkitan Institusi Polri Indonesia menambahkan.
Tembusan kepada bapak yang terhormat Kapolda Banten, kepada Provam Polda Banten, kepada yang terhormat Kapolri di Mabes Polri, Kepada yang terhormat Provam Mabes polri.
Tolong kembalikan kepercayaan masyarakat dengan maksimal dalam pelayanan penegakan hukum khusus di Polres Lebak
Polda Banten,” ujarnya.
(M.Ambon/CFN Merah).