Oknum Debt Collektor Diduga Berupaya Paksa Eksekusi Kendaraan Debitur di Basement Supermall Karawaci, Berujung LP di Polres Metro Tangsel


 

Karawaci, Tangerang, Catatanfaktanews – Hasil dari konfirmasi awak Media melalui telepon seluler kepada debitur perusahaan pembiayaan PT.Andalan Finance yang berinisial (MP) dan Istrinya berinisial (LL) merupakan seorang warga Perum Taman Adiyasa Kecamatan Solear Kabupaten Tangerang – Banten, kronologisnya berawal dari saat itu sedang menuju mobilnya yang terparkir di area parkiran basement Pusat pembelanjaan Supermall Karawaci Tangerang sekitar Jam 17:30 wib.(Rabu,20/12/2023).

MP dan istrinya LL serta dua orang anaknya masuk mobil, belum lama masuk mobil tiba-tiba sekelompok orang yang diduga gerombolan Debt Collector mengetuk kaca mobil dan meminta untuk turun dengan alasan karena ada tunggakan cicilan mobil yang sedang ditumpanginya.

Padahal MP sudah membayarkan sebanyak 30 X angsuran Rp.±3.800.000, karena hal itu ia berupaya mempertahankan kendaraan tersebut, lalu Debt Collector mengambil paksa kunci kendaraan serta meminta KTP MP selaku debitur PT.Andalan Finance.

MP tidak bergeser dari kursi supir untuk mempertahankan kendaraan merk Inova warna silver yang ia kendarai beserta istri dan anak-anaknya.

Lalu MP meminta pertolongan kepada kakaknya berinisial (AN) untuk membantunya, AN meminta kepada temannya yang bertempat tinggal di Karawaci merupakan aktivis Pengawasan Barang dan Jasa di Bidang Perlindungan Konsumen YAPERMA yang bernama Almo.

Sekitar pukul 19:20 WIB Almo dan para oknum Debt Collector terjadi perdebatan, sehingga sampai oknum Debt Collector yang berkaos rompi hitam menyundulkan kepalanya ke kepala Almo, berdasarkan rekaman video yang di rekam oleh hand phon milik LL Istri dari MP.

Diakhir video handphone LL sempat dirampas oleh oknum Debt Collector namun tidak lama direbut kembali oleh LL sambil berteriak minta bantuan pengunjung Mall, dibantu pengunjung mall yang berada di sekitar lokasi parkir basement biru Supermall Karawaci Tangerang.

Almo dan dua orang rekannya mengusulkan untuk meminta pengawalan dari pihak Supermall Karawaci ke Polsek Kelapa Dua Tangerang demi keamanannya juga keamananan Debitur dan keluarganya. Namun di Pos jaga yang piket di area mall sudah pulang jam 19:00 WIB, informasi dari securty yang bertugas.

Akhirnya Almo menghubungi pihak Polsek Kelapa Dua dan meminta pengawalan ke Polsek Kelapa Dua, kendaraan tersebut akhirnya di titipkan ke Polsek Kelapa Dua sekitar Jam 22:00 wib.

Berhubung karena sudah malam pihak Polsek Jelapa Dua meminta pihak internal PT Andalan Finance untuk datang di hari Rabu tgl 20 Desember 2023 ke Polsek Kelapa Dua bertemu dengan Debitur MP.

Pada Rabu 20 Desember 2023 pukul 14:00 wib, Almo beserta Debitur MP dan istrinya LL juga anak anaknya menuju Polres Metro Tangerang Selatan, “Kami membuat Laporan Kepolisian terkait upaya paksa eksekusi sepihak dengan kekerasan oleh oknum Debt Collector sehingga terjadi cekcok serta melaporkan tindak pidana berdasarkan rekam video dalam laporan Nomor: TBL/B/2950/XII/2023/SPKT/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA,” ungkapnya.

Sepulang dari Polres Tangerang Selatan Almo beserta Debitur MP dan LL berencana ke Polsek Kelapa Dua untuk bertemu dengan pihak internal PT Andalan Finance, namun karena alasan pekerjaan Debitur MP tidak bisa sehingga harus kembali ke rumah’nya di Perum Adiyasa.(Bangbang/Red CFN).

Berita Terkait

Top