DKM, Pengurus Mesjid AL-ANAM Dan Anggota IKRAMAN Gelar Musyawarah Terkait Dugaan Statemen Diskriminasi Aparatur Desa Lewat VN
Tangerang, Catatanfaktanews – DKM dan Pengurus juga Pemuda Ikatan Remaja Masjid Al Anam (IKRAMAN) melakukan rapat internal prihal statement Aparatur Desa (Kepala Desa) Dukuh – Cikupa, yang Diduga mengkriminisasi ke pihak DKM Masjid dan Anggota Ikraman melalui voice not (VN) prihal keamanan kendaraan di lingkungan Masjid yang sering terjadi pencurian.(25/8/24).
DKM Masjid, pengurus dan anggota Ikraman diduga mengalami diskriminasi oleh pihak aparatur Desa prihal keamanan kendaraan yang terparkir di wilayah Masjid Al Anam yang beralamat di Kampung Pabuaran RT.07/02 Desa Dukuh Kec. Cikupa Tangerang – Banten.
H. Basri,, salah satu DKM Masjid Al Anam mengalami diskriminasi melalui VN (voice not) prihal keamanan kendaraan di wilayah Masjid yang sering hilang, bukan hanya DKM saja ,tapi pengurus dan anggota Ikraman juga ikut di salahkan oleh pihak apartur Desa melalui VN (voice not).
Tolib selaku Ktua Ikraman angkat bicara prihal VN (voice not), “Saya merasa tersinggung atas ucapan apartur Desa yang mengarah bahwa pengurus dan anggota tidak bisa menjalankan roda organisasi dengan baik,” ucapnya.
DKM Masjid, Pengurus dan anggota Ikraman akan mengadakan pertemuan dengan aparatur Desa tersebut untuk menindak lanjuti prihal VN tersebut dan dimintai klarifikasi’nya.
Awal mula kejadian apartur Desa mengeluarkan statement melalui VN Wa (voice not) ,karna beliau membaca SW (status wa) DKM yg d duga menyinggung perasaan aparatur Desa (Kepala Desa) prihal kinerja Desa, tidak bisa menangani keluhan/laporan masyarakat soal keamanan desa terutama d wilayah Masjid yang akhir-akhir ini kerap terjadi pencurian kendaraan roda 2,/motor.
(Deni/Redaksi CFN).