Aktivis Meminta Kepada Pemda Kabupaten Bogor agar Kadishub Kabupaten Bogor Dicopot dari Jabatannya


 

Bogor, Catatanfaktanews – Kecelakaan truck tambang yang terjadi beberapa waktu lalu di jalan raya Cigudeg – Lewi Liang tepatnya di tanjakan Cibokor di kritisi oleh aktivis/Organisasi Kepemudaan, (07/01/24).

Kecelakaan truck tambang yang diduga mengalami rem blong yang mengakibatkan 3 orang meninggal dunia dan 2 orang luka-luka berat. 

Menurut Deden Horiri salah satu aktivis Kabupaten Bogor mengungkapkan alasan untuk pencopotan Kadishub, “Karena di duga telah lalai dan tidak mampu mengatur dan mengawasi truck tambang yang melintas di jalan raya Bogor bagian barat yang sudah di jadwalkan mulai beroperasi dari pukul 22.00 – 05.00 wib tapi nyatanya pihak dari Kadishub telah lalai terhadap hal itu,” tegasnya.

 

“Akibatnya tingkat kecelakaan di jalan Raya Bogor bagian Barat terus meningkat dan sering menimbulkan korban jiwa,” sambungnya.

 

Di lain pihak berdasarkan informasi yang di himpun awak Media Catatanfaktanews yang mewawancarai Yadi agung salah satu pedagang di Pasar trdisional Lewi Liang Bogor menuturkan, “Ya saya sebagai pedagang kecil juga merasa prihatin terhadap kondisi kecelakaan yang sering terjadi di sepanjang jalan raya mulai dari Jasinga – Lewi Liang, salah satunya ya itu terkadang Dum truck tambang beroperasi di pagi dan siang hari padahal jam operasionalnya sudah di tetapkan, akibatnya sering terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa,” ungkapnya.

(Sadam/Red CFN).

Berita Terkait

Top