Warga Kab. Bogor yang Tergabung dalam Aliansi Masyarakat Bogor Barat Untuk Pemekaran (AMUK) Melakukan Aksi Damai didepan Kampus IPB, Tuntut Pemekaran Wilayah
Bogor, Catatanfaktanews –
Masyarakat Kabupaten Bogor yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Bogor Barat Untuk Pemekaran (AMUK) melakukan aksi Demo damai besar-besaran di depan Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) di Jl Dramaga Bogor – Jawa Barat,( 24/09/24 ) .
Aksi Demo dilakukan oleh beberapa elemen masyarakat Bogor Barat mulai dari LSM, Ormas dan Mahasiswa yang berdomisili di Bogor Barat, menuntut agar Presiden Joko Widodo mencabut moratorium secara parsial untuk Daerah Otonom Baru ( DOB ) Bogor Barat.
Adapun tuntutan tunggal Aliansi Masyarakat Bogor Barat yaitu
mengingat :
1. Padatnya penduduk kabupaten Bogor yang sangat tinggi ( 5.7 Juta jiwa terpadat se-Indonesia )
2. Ketimpangan pemerataan pembangunan sebagai sarana prasarana pelayanan dasar meliputi bidang kesehatan, pendidikan dan keamanan yang tidak sebanding dengan luas dan jumlah penduduk
3. Sudah 24 tahun lamanya Aspirasi pemekaran Wilayah Bogor Barat kami perjuangkan.
Selain itu Bogor Barat memiliki potensi Daerah , antara lain :
• Lembaga Keuangan ( Bank, BPR, BMT, Kantor pos, Pegadaian Dll ) tersebar hampir di setiap wilayah Kecamatan.
• Sarana Pendidikan : 616 TK/R, 9856 SD/MI, 149 SLTP/MTS, 81 SLTA/MA, 12 Akademi/PT ( Salah satunya IPB University yang merupakan perguruan tinggi bertaraf Internasional )
• Sarana pusat ekonomi, memiliki pasar dengan kualifikasi kelas B ( Lewi Liang, Rumpin, Jasinga dan Ciampea ) kelas C ( Parung Panjang, Cigudeg, Tenjo, Rumpin, Dramaga dan Nanggung ) dan pasar Desa Tersebar di setiap Kecamatan
• Sarana Penunjang Transportasi, Memiliki Terminal Leuwiliang dengan standar kualifikasi Terminal kelas B dan stasiun kereta api Tenjo, Parung panjang dan Gunting Cilejet.
• Sarana Kesehatan ( Rumah Sakit/ Rumah Bersalin, Poliklinik/ Balai pengobatan, Puskesmas Induk / Pembantu, praktek Dokter/Bidan, Posyandu, Poslindes, apotek/toko obat dll ) Tersebar di setiap Kecamatan dan memiliki Rumah Sakit Umum Daerah/ RSUD kelas B
• Sumber Daya Alam, Diantaranya : Tambang Emas Pongkor Nanggung, Tambang Gas Alam Geotermal Cianten, PLTA Karacak, PDAM, Tambang Galian C ( Cigudeg, Rumpin, Parung Panjang, Tenjo )
Tambang Bentonite ( Cigudeg, Nanggung, Lewisadeng, Jasinga )
• Pariwisata, diantaranya : Taman Wisata Goa Gudawang Cigudeg, Situ Wiasata ( Cigudeg, Kedondong Jasinga ) Kawasan Wisata Gunung Salak Endah Pamijahan dan Tenjolaya, Wisata Purbakala Batu Tulis situs Ciaruten Ciampea, dan wisata Museum Sejarah Purbakala Pasir Angin .
• Perkebunan, antara lain : Perkebunan teh Cianten, Malasari, Nanggung dan perkebunan kelapa sawit Cigudeg, Jasinga; dan perkebunan Karet Cigudeg, Rumpin, Ciampea.
Subakti salah satu tokoh masyarakat yang ikut dalam aksi Demo mengatakan,
“Kami dari Aliansi Masyarakat Bogor barat menuntut kepada Presiden Joko Widodo mencabut moratorium secara parsial untuk Daerah Otonom Baru ( DOB )Bogor Barat, dan kami menuntut agar segera melakukan pemekaran untuk Bogor Barat, mengingat padatnya penduduk Kabupaten Bogor yang sangat tinggi serta ketimpangan pemerataan pembangunan sebagai sarana prasarana pelayanan kesehatan pendidikan dan keamanan yang tidak sebanding dengan luas wilayah dan jumlah penduduk,” ujarnya.
“Kami berharap Presiden Joko Widodo mendengar tuntutan dan aspirasi masyarakat Bogor Barat untuk segera melakukan pemekaran wilayah Bogor Barat,” tutupnya.
Jurnalis : Sadam / Redaksi CFN
